Membina Hubungan Baik dengan Wartawan
Dr. Darajat Wibawa, M.Si.
Cetakan I, 2020
Hampir semua lembaga atau perusahaan yang menerapkan manajemen modern membutuhkan jasa Humas. Humas merupakan ujung tombak sebuah lembaga atau organisasi yang memiliki peran penting bukan hanya untuk mempertahankan citra positif yang sudah ada, melainkan juga untuk meningkatkan citra positif lembaga atau perusahaan. Oleh karena itu, Humas harus membangun hubungan timbal balik dengan stakeholders, salah satunya dengan wartawan. Humas membutuhkan wartawan untuk mengomunikasikan informasi lembaga atau perusahaan kepada publik sehingga terjalin hubungan baik anara lembaga atau perusahaan dengan publik melalui media massa. Dalamproses pencapaiannya, Humas harus memahami etika dan hokum agar tidak melanggar etika profesi serta hokum yang hidup dan berkembang di masyarakat.
Buku HUKUM DAN ETIKA HUMAS
menjelaskan apa saja hukum dan etika yang harus dipahami dan dipatuhi
oleh Humas serta wartawan; bagaimana membangun dan menjaga hubungan baik
dengan wartawan; bagaimana mengataasi berita bohong (hoax) atau ujaran
kebencian yang bisa menghancurkan citra perusahaan/lembaga; ketentuan
hak jawab, hak koreksi, ketentuan off the record, embargo, hak tolak,
serta mengubah bad news menjadi good news. Selain itu, dijelaskan
bagaimana cara menyelesaikan konflik dengan wartawan atau media massa,
dan teknik jitu bagaimana Humas berperan sebagai wartawan.
Buku
ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi, khususnya program
studi Hubungan masyarakat (Humas) dan Jurnalistik, juga pihak-pihak yang
menggeluti serta tertarik pada dunia komunikasi, baik secara praktis
maupun teoretis.
#HukumEtikaHumas #HubunganMasyarakat
#PublicRelations #BukuHumas #BukuPublicRelatios #BukuKomunikasi #BukuSimbiosa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar