Minggu, 27 Maret 2022

PERANG SEMESTA DALAM KAJIAN BUDAYA DAN MEDIA


Letjen TNI (Purn) J. Suryo Prabowo, Kol. Inf. Joko Putranto, Heri budianto, Didik Haryadi Santoso, Agung Prabowo, Setio budi Hendro Hutomo, Fajar Junaedi, Edwi Arief Sosiawan, Iswan Syahputra
Editor :
Iswandi Syahputra

Cetakan II, 2017


Apakah Indonesia dalam keadaan damai? Jawabannya akan sangat bergantung pada bagaimana kita memahami konsep dan lingkup perang. Jika kita memahami perang dalam pengertian klasik dan konvensional, tentu saat ini Indonsia dalam keadaan tidak sedang berperang. Namun, jika kita memahami perang dalam pengertian yang luas dan baru, sesungguhnya Indonesia saat ini dalam kecamuk perang. Suatu perang baru dalam kontinum pengertian yang sangat luas sebagai perang semesta, perang modern, proxy war, atau perang asimetris. Perang tanpa mengerahkan pasukan bersenjata.

Perang dalam pengertian yang paling luas itulah yang hendak dibongkar dan disajikan kepada khalayak pembaca. Perang akan dibahas mulai dari pengertian yang paling umum sebagai sebuah pertempuran. Dalam perspektif ini, pembaca akan diajak memahami berbagai pengertian perang dan jenis peperangan dari generasi ke generasi. Pada bagian ini, penulis berasal dari kalangan perwira militer professional dan purnawirawan yang memiliki visi baru tentang konsep peperangan.

Dalam konteks yang baru saat ini, perang tidak lagi menjadi kata kerja, tetapi berubah menjadi kata sifat. Dalam pengertian perang kontemporer, pembaca akan diajak bertamasya ke berbagai dimensi peperangan dalam kuasa media dan budaya. Suatu peperangan yang terasa menyenangkan, padahal berdampak sangat “mematikan”. Pada bagian ini, penulis berasal dari kalangan akademisi studi ilmu komunikasi serta kajian budaya dan media. Pada akhirnya, buku ini akan mengingatkan kita bahwa Indonesia under attack!.

Tidak ada komentar: